Sabtu, 31 Desember 2011

Mentari pagi, 2012

Hari yang baru dengan semangat yang baru di tahun 2012. Harapan boleh keren...! Waktu malam di detik-detik pergantian tahun, semua diam memandang langit yang masih kelam. 10,9,8,7,6,5,4,3,2,1………….. Preeeeeeeeeeeeeet…. (benar nggak sich bunyi terompet kayak gitu?). Lalu semua larut dalam suasana pergantian tahun 2011 menjadi 2012. Suara terompet, suara mercon, dan pijaran kembang api yang tiba-tiba menghias langit yang tadinya gelap. Indah banget…….
“Happy new years…”
“Happy new years…”
“Happy new years…”
“Happy new years…”
Suara-suara sumbang ucapan selamat tahun baru terdengar diantara ledakan-ledakan mercon, sebelum akhirnya semua khusyuk dalam do’a. Lalu yang lain sibuk dengan, “Apa resolusimu? Apa resolusimu?”
“Resolusiku masih 3.2 megapixel” Kamera kali…….
"2012... Pengen punya rumah sendiri. Nggak apa dech tipe 45 dengan luas tanah 150-200 m2. Kondisi bagus, ngga kena banjir, lingkungan aman, tetangga nggak rese, dan nggak ada hantunya juga."

Welcome 2012


Berisiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiik……………..!
Suara-suara itu mengusik tidurku. Petasan, teriakan orang-orang, juga pijar-pijar kembang api yang menghiasi malam. Ada apa ini? Kayak tahun baru aja….
Tidak hanya disini, dalam Box 21 inc merek LG-ku juga penuh pijaran kembang api. Live dari Ancol, dari Monas, dari Bundaran HI, dari Malioboro (Jogjakarta), di sepanjang  jalan Tol bandung, Pantai Kuta (Bali), dan bagian Indonesia lainnya. 

OMG, beneran tahun baru!

Senin, 19 Desember 2011

Kisah Inspiratif dan Penyiksaan Dengan Cara Yang Bijak...






Aku telah membuat begitu banyak orang menangis, ketika beberapa kisa-kisah inspiratif yang mengharu biru, menguras emosi dan air mata, kembali aku kirim kebeberapa email sahabat.

“Abang hoby banget bikin orang nangis…”
“Dan kini..... Air matakupun jatuh di pipi indahku membaca kisahnya yang begitu mengharukan”
“Dalem banget  ceritanya..  Jadi ikut nangis…”
“Dan skali lagi, abang membuatku menangis…”

Itu beberapa comment yang aku terima. Kesannya kok jahat banget ya…? Sahabat yang tadinya, mungkin lagi santai menikmati weekend, ngumpul sama keluarga, atau mungkin lagi menikmati MP3 kesukaannya. Tapi begitu mendapatkan kiriman email dariku, beberapa saat usai membacanya, suasana hati mereka jadi berubah. Ada yang menangis, ada yang menahan nafas ketika klimaks ceritanya…
Dan terakhir aku baru nyadar. Effect pertama yang aku dapat adalah, aku merasa jadi orang yang paling jahat di dunia. aku tlah membuat begitu banyak orang menangis! Dengan cara yang sangat bijak aku telah menyiksa jiwa-jiwa yang tenang! (Hohoho…)

Jumat, 09 Desember 2011

Galau, Bukan Fenomena Alam



“Kalau pulsa habis, bisa di diisi ulang. Tapi kalau cintamu yang habis padaku… Gimana ngisi ulangnya?”  (Hiks….) Pernah dengar kalimat ini? Atau mungkin kalimat yang ini…

“Jika Christoper Columbus membutuhkan banyak waktu untuk menaklukkan Benua Eropa. Terus aku harus membutuhkan berapa waktu lagi untuk menaklukkan cintamu…?” Masih nggak ‘ngeh juga?  Hmmm… Spertinya anda pendatang baru di planet bumi ini. Kei, coba kalimat yang ini…

Jumat, 02 Desember 2011

Senandung Kinanti Kemuning


Malam ini, tiba-tiba fikiranku nelangsa. Ingat seorang sahabat yang belum aku tau persis rupanya, tapi terasa sangat dekat. Karena dulu, Sebelum putus komunikasi, kami sering discuss dan share banyak hal. Pertengahan Ramadhan, di dunia maya. Banyak hal positif yang bisa aku ambil darinya, cara dia memandang kehidupan, cara dia mensyukuri nikmat yang di beri Allah SWT, juga Puisi-puisi di Note-nya yang hampir tiap hari di update. Jujur, itulah alasan pertama, mengapa aku meng-add dia di facebook. Kinanti Kemuning.