Senin, 21 November 2011

Roti bakar, Sepakbola, dan Iklan...

21 November 2011
Tiba - tiba saya jadi demen sepakbola. Menonton langsung dari depan TV LG 21 inc, berikut catatan permainan sepak bola Indonesia VS Malaysia di Sea Games 2011 langsung dari Gelora Bung Karno Indonesia:


  • Sebelum permainan di mulai, Roti bakar stay di meja kecil sebelah tempat tidur
  • Gelora Bung Karno, menurut saya sangat tidak layak untuk pertandingan Sea Games. Karena selain sudah ada beberapa yang keropos, lapangannya pun juga gundul. Kalau sempat dalam suasana hujan, pasti becek
  • Mengutip ucapan komentator; Okto (pemain Indonesia) lebih sering main sendiri
  • Berikut iklan – iklan yang sangat mengganggu dan muncul secara slide di pojok layar kaca selama Pertandingan Sepakbola: Kacang Garuda, Balsem Geliga, Rexona, Kopi Tora Bika, Shampo Clear, Vaseline Men, Fatigon Spirit, Untung Beliung Britama, Extra Joss, Federal Oil, Helm GM, Kuku Bima Energy, Minyak GPU, dan Honda One heart.
  • Saya mengakui kalau permainan Team Malaysia sangat TE-O-PE
  • Gol yang di ciptakan Pemain Malaysia No.6 (Asra) sangat keren
  • Saya tidak melihat Pak SBY dan Buk Ani di Gelora Bung Karno
  • Ketika permainan berlangsung, pun ketika Pemain mencetak gol, Cuma Polisi yang saya lihat tidak bertepuk tangan. Apalagi bersorak (Sepertinya memang g’ di izinkan…)
  • Jempol untuk Kiper Indonesia, Kurnia Meiga
  • Tibo ternyata punya hobi megang-megang jaring gawang lawan
  • Melihat Team Garuda Muda mengumandangan lagu “Indonesia Raya” (sebelum permainan di mulai), berjuang mati – matian di lapangan hijau (bahkan Ferdinand Sinaga ikhlas selangkangannya sampai sakit. Bayangkan!),… tiba – tiba saya jadi ill feel membayangkan tingkah sebagian pejabat Negara kita, Indonesia.
  • Akhirnya Malaysia berhasil membawa Medali Emas dengan score 5 (Malaysia) dan 4 (Indonesia)
  • Indonesia kalah, Indonesia berduka… Banyak wajah supporter Indonesia yang mengisyaratkan kekecewaan, sedih, tertunduk lesu, menangis, dan tak sedikit juga yang tersenyum getir. Saya yakin, senyum mereka bukan karena tidak memiliki rasa nasionalisme, tapi lebih kepada spirit bahwa hari esok masih ada, suatu saat Indonesia pasti bisa!
  • Usai permainan… Kok Roti bakar di meja kecil sebelah tempat tidur sudah tidak ada?

Note: Ini sudut pandang saya sebagai orang yang sangat awam tentang sepakbola.


5 komentar:

  1. saya ga stuju ama statement point 5..game garuda muda jg sngt teope begete...

    BalasHapus
  2. Ya ya ya... Lidya bener.
    Sepertinya saya mesti menambah beberapa point lagi. hehehe.....
    Anyway, pertandingan kali ini sangat menyenangkan.

    BalasHapus
  3. sportif emg harus..tp bkn brrti muji2 malingsia kyk getoo....

    BalasHapus
  4. Opsss... tidak boleh gitu. bagaimanapun, kita satu rumpun, saudara! banyak hal positif yg bisa kita contoh dr malaysia. kalaupun ada kekurangan, itu manusiawi.

    Ya, tergantung masing2 kita menyikapinya.

    BalasHapus